Izin 6 Operator Kasino Macau Diperbarui

PORTALSWARA.COM — Lisensi izin 6 operator kasino utama diperbarui Pemerintah Macau. Pembaharuan oleh wilayah bekas jajahan Portugis di China tersebut, sekaligus membuat operator asal Malaysia, Genting, tersingkir dari persaingan.

Dikutip dari AFP, Macau merupakan satu-satunya wilayah di China yang mengizinkan kasino. Wilayah yang sebelahan dengan Hong Kong ini hanya mengeluarkan enam konsesi operasi untuk industri bernilai miliaran dolar tersebut.

Bahkan, Kasino di Macau bernilai lebih besar dibandingkan yang dimiliki Las Vegas, AS. Perjudian menyumbang 80 hingga 90 persen dari total pendapatan wilayah ini.

Melansir CNN Indonesia, Minggu (27/11/2022), keenam operator ini mendapatkan pembaharuan lisensi setelah mengajukan permohonan pembaruan dan menang atas raksasa permainan dan resor Genting Malaysia GENM.KL.

Menteri Administrasi dan Kehakiman Macau Andre Cheong tidak merinci identitas enam pemegang lisensi yang baru saja diberikan.

“Pengembangan bisnis non-permainan adalah faktor terpenting,” katanya kepada wartawan.

Pemerintah Macau menyatakan akan melakukan perbincangan secara rinci dengan keenam operator tersebut, termasuk izin baru mulai awal tahun depan.

Dikutip dari Reuters, Genting Malaysia dianggap sebagai ancaman yang kuat bagi lisensi Macau karena rekam jejak non-permainan yang kuat dan daya tarik pasar massal.

Hal ini sesuai dengan kriteria utama Beijing yang bersikeras Macau melakukan diversifikasi perekonomian selain perjudian dan wisata.

Macau diketahui sejak lama tertarik untuk melakukan diversifikasi ekonomi yang tidak hanya pariwisata dan rekreasi, tapi juga perjudian. Hal ini belajar dari pengalaman selama pandemi yang membuat turis sepi.

Pihak perusahaan Genting tidak segera menanggapi permintaan email Reuters.

Prosedurnya, petahana yang kalah harus mengembalikan area kasino kepada pemerintah secara gratis pada akhir tahun ini.

Berdasarkan data Reuters, sejumlah operator kasino beroperasi di wilayah administrasi khusus China ini sejak 2002. Konsesi mereka berakhir pada akhir tahun ini.

Baca Juga :  Turis Joget di Puncak Kuil Piramida Maya Kuno Dikeroyok Massa

Mereka adalah Sands China 1928.HK, Wynn Macau WYNN.O, Galaxy Entertainment 0027.HK, MGM China 2282.HK, Melco Resorts MPEy.F, MLCO.O, dan SJM Holdings 0880.HK.

“Kami berkomitmen untuk Makau dan pengembangannya sebagai tujuan wisata utama Asia,” Lawrence Ho, ketua dan kepala eksekutif Melco, dalam sebuah pernyataan. (psc)