PORTALSWARA.COM – Ternyata, transmisi mobil matic cepat overheat saat melintasi tanjakan diakibatkan oleh kebiasaan buruk ini.
Dan indikator panel instrumen berlogo gir berwarna kuning dengan lambang termometer di tengahnya, merupakan tanda-tanda transmisi mobil matic mengalami overheat.
“Sering terjadi pengemudi mobil matic menahan injakan pedal gas waktu berhenti di tanjakan untuk menjaga posisi mobil,” ungkap Product Panning PT Kreta Indo Artha (KIA), Harry Yanto, baru-baru ini.
Menurut Harry, menahan mobil dengan menginjak gas akan membuat putaran mesin meningkat dalam posisi diam.
“Di saat bersamaan tekanan oli meningkat untuk menekan clutch, tapi karena mekanikal girboks tidak gerak jadi ada penumpukan tekanan yang memicu panas berlebih,” tekan Harry.
Kebiasaan pemilik mobil matic yang selalu memaksa mobil untuk berjalan terus tanpa istirahat bisa menjadi penyebab transmisi matik mengalami overheat.
“Sama seperti mesin, saat transmisi bekerja akan menghasilkan panas dari friksi komponen dan oli transmisi yang perlu diistirahatkan supaya tidak panas berlebih,” terang Harry.
Lebih lanjut Harry mengatakan, sirkulasi oli terus berjalan. Oli yang terus bersirkulasi, dilansir dari otomania.com, Sabtu (29/10/2022), malah tidak bisa meredam panas. Sehingga rentan overheat dan mempercepat usia pakai oli transmisi.
“Kalau oli transmisi jarang dicek, tekanan oli bisa jadi lemah yang membuat perpindahan gigi slip, bahkan bisa jebol karena kurangnya pelumasan juga karena oli jenuh,” tutup Harry. (psc/bs)